Narasi Indonesia.com, Jakarta - FABIO Di Giannantonio mengaku sempat dapat tawaran untuk menjadi pengganti Marc Marquez di tim pabrikan Honda. Namun, ia akhirnya memilih bergabung ke tim milik Valentino Rossi.
Di Giannantonio bergabung ke tim asal Tavullia, Italia, itu pada 2024. Ia masuk menggantikan posisi Luca Marini yang hengkang ke tim pabrikan Honda untuk menggantikan Marc Marquez, dikutip pada laman resmi Okezone.com.
1. Didekati Honda
Ternyata, sebelum memutuskan menggaet Marini, Honda telah mendekati Di Giannantonio. Hanya saja, tim pabrikan asal Jepang tersebut tidak memberi tawaran secara tertulis kepadanya.
“Saya pikir sebuah tawaran itu harus berbentuk tertulis, dan saya tidak pernah menerima tawaran dari Honda,” ungkap Di Giannantonio, dilansir dari Motosan, Jumat (11/7/2025).
“Tapi kami banyak berbicara dengan Honda dan ada tawaran secara lisan. Ya, itu adalah opsi nyata,” ungkap pria asal Italia itu.
2. Tidak Menyesal
Alih-alih menyesal, Di Giannantonio justru menyebut langkah Honda mengikat Marini adalah keputusan yang bagus. Ia juga sama sekali tidak menyesal karena sangat nyaman bersama VR46 Racing Team.
“Mereka akhirnya memutuskan merekrut Luca (Marini). Saya pikir itu keputusan yang sangat bagus bagi Honda untuk merekrut Luca,” papar Diggia -sapaan akrabnya.
“Dan bagi saya juga sangat bagus, karena saya mendapat kesempatan untuk bergabung dengan tim yang luar biasa ini. Saya sangat nyaman di tim ini, luar biasa rasanya. Sekarang saya bisa berbicara dengan Vale dan belajar banyak,” tandasnya.
Bisa dibilang, performa Di Giannantonio bersama VR46 cukup konsisten. Pembalap berusia 26 tahun itu hampir selalu tampil kompetitif sejauh musim ini sehingga bisa duduk di posisi kelima klasemen sementara MotoGP 2025 dengan koleksi 136 poin,*