 |
Dalam kegiatan yang dihadiri oleh tokoh masyarakat, akademisi, dan generasi muda tersebut, Ahmad Doli menekankan bahwa nilai-nilai luhur bangsa yang tercermin dalam Empat Pilar yaitu Pancasila, UUD NRI 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika harus terus diperkuat, terutama di tengah kemajemukan masyarakat Indonesia.
"Kita adalah bangsa besar yang terdiri dari berbagai suku, agama, ras, dan golongan. Justru karena itu, menjaga persatuan dalam bingkai kemajemukan adalah tugas bersama. Jangan sampai perbedaan menjadi sumber perpecahan," ujar Ahmad Doli dalam sambutannya.
Ia menambahkan bahwa sosialisasi Empat Pilar bukan sekadar kegiatan formal, melainkan bentuk nyata dari komitmen MPR RI untuk membumikan nilai-nilai kebangsaan ke seluruh lapisan masyarakat, terutama generasi muda sebagai penerus bangsa.
Ahmad Doli juga mengajak seluruh peserta untuk tidak hanya memahami isi dari Empat Pilar, tetapi juga mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, nilai-nilai tersebut adalah fondasi utama yang menjaga stabilitas dan keharmonisan bangsa selama ini.
Kegiatan sosialisasi diakhiri dengan sesi dialog interaktif antara peserta dan narasumber, di mana banyak peserta mengapresiasi upaya MPR RI dalam terus mendorong pemahaman kebangsaan yang inklusif dan toleran.*
(m/NI)
