Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Riyanda Barmawi: Kongres XXXII Pontianak sebagai Titik Balik Kebangkitan HMI

Sabtu, 09 Desember 2023 | Desember 09, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-12-12T09:34:10Z

Riyanda Barmawi (dok.istimewa)

Narasi Indonesia.com, PONTIANAK-Kongres XXXII Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pontianak dianggap sebagai momentum krusial yang memiliki potensi besar untuk menjadi titik balik kebangkitan HMI, pada Sabtu (9/12/2023).

 

Riyanda Barmawi menyampaikan bahwa, dalam menghadapi berbagai tantangan zaman, kongres ini menawarkan peluang untuk merevitalisasi peran dan kontribusi HMI sebagai agen perubahan dalam masyarakat.


Lebih lanjut, ia menjabarkan peran serta kontribusi yang dimaksud yaitu:


1. Rekonsiliasi dan Persatuan

Kongres ini dapat menjadi panggung rekonsiliasi internal, memperbaiki perbedaan pendapat, dan memperkuat persatuan antaranggota HMI. Hal ini mendukung terciptanya kader yang solid dan kompak untuk bersama-sama menghadapi dinamika kompleks yang dihadapi oleh organisasi ini.

 

 2. Strategi Adaptasi Teknologi

Menghadapi era digital, kongres ini bisa menjadi momen penting untuk membahas strategi adaptasi teknologi dalam berbagai aspek kegiatan HMI. Pemanfaatan teknologi dapat meningkatkan efisiensi organisasi dan memperluas jangkauan untuk mencapai lebih banyak pemuda.

 

3. Peran HMI dalam Pendidikan

Mendorong peran HMI dalam dunia pendidikan menjadi fokus krusial. Kongres ini dapat merumuskan program-program inovatif yang mendukung pengembangan karakter, kepemimpinan, dan keterampilan berpikir kritis bagi mahasiswa, menjadikan HMI sebagai garda terdepan dalam memajukan dunia pendidikan.

 

4. Keterlibatan dalam Masalah Sosial

Mengambil peran aktif dalam menyelesaikan berbagai masalah sosial yang dihadapi masyarakat, seperti kemiskinan, ketidaksetaraan, dan isu-isu lingkungan, akan meningkatkan relevansi HMI di mata masyarakat. Kongres ini dapat menjadi ajang untuk merumuskan program-program konkret dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.

 

5. Penguatan Jaringan dan Kolaborasi

Kongres bukan hanya menjadi wadah untuk memperkuat internal HMI, tetapi juga untuk memperluas jaringan dan kolaborasi dengan organisasi-organisasi sejenis. Kerjasama ini dapat memperkuat peran HMI dalam menghadapi berbagai tantangan sosial dan politik.

 

“Melalui pemikiran dan aksi yang sinergis di Kongres XXXII HMI Pontianak ini, HMI memiliki potensi besar untuk mengubah paradigma dan menjadi kekuatan yang lebih dinamis dalam menghadapi kompleksitas perubahan zaman,” terangnya.


Dengan memberdayakan kader-kader terbaiknya, HMI dapat menjadi agen perubahan yang relevan dan progresif di tengah-tengah masyarakat, pungkasnya.*


(m/NI)

×
Berita Terbaru Update