![]() |
IPB University jalin mitra baru (dok. IPB) |
Dalam kesempatan tersebut IPB University terhubung dengan 15 universitas dari United State of America (USA) dan 7 universitas dari luar USA. Komunikasi secara khusus tersebut menjadi potensi kerjasama yang akan dijalin dalam bidang pendidikan dan penelitian, dikutip pada laman resmi IPB.
Dalam bidang pendidikan, IPB membuka kesempatan kerjasama untuk program mobilitas mahasiswa dan dosen. Mobilitas mahasiswa dapat berlangsung dari satu bulan hingga enam bulan, sedangkan para dosen dapat memiliki program mobilitas pengajaran selama satu minggu hingga satu tahun dalam program peneliti tamu.
Dalam bidang riset, IPB University menawarkan kolaborasi dalam riset di bidang-bidang kehutanan, pertanian, teknologi pangan dan bioteknologi, bioekonomi dan perdagangan internasional, kesehatan terpadu, ilmu lingkungan, karbon biru dan pengelolaan pesisir, serta ekonomi dan ekonometrika. Kolaborasi penelitian ini dapat berlangsung dari beberapa bulan hingga beberapa tahun di bawah konsorsium atau kerjasama U-U bilateral. Keluarannya bisa berupa publikasi bersama. Pendanaan dapat berasal dari perguruan tinggi peserta atau melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Direktur Konektivitas Global IPB University, Dr Eva Anggraini menyatakan bahwa Event NAFSA ini merupakan sarana yang baik untuk membuka kesempatan bertemu dengan perguruan tinggi seluruh dunia, dimana kita bisa bertukar informasi dan membuka peluang kerjasama yang cukup luas.
Kesempatan berpartisipasi dalam NAFSA kali ini adalah yang pertama bagi IPB. Ke depan diharapkan persiapan bisa dilakukan lebih awal dan lebih baik lagi. "Kami mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi serta fasilitasi dari Atdikbud KBRI di Washington DC, " pungkasnya.*
M/NI