Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Profil Budi Arie, Ketum Projo yang Terseret Kasus Judi Online

Senin, 19 Mei 2025 | Mei 19, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-19T17:04:38Z


Narasi Indonesia.com, Jakarta - Budi Arie Setiadi mencuat ke publik setelah namanya disebut dalam surat dakwaan kasus pemblokiran situs judi online Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang kini berganti nama menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). 


Dalam surat dakwaan dibacakan JPU di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (14/5/2025). Adapun para terdakwa yakni Terdakwa I Zulkarnaen Apriliantony, Terdakwa II Adhi Kismanto, Terdakwa III Alwin Jabarti Kiemas, dan Terdakwa IV Muhrijan Alias Agus. Singkatnya, surat dakwaan menguraikan persentase jatah masing-masing dari praktik penjagaan situs judi online. 


"Pembagian untuk Terdakwa II Adhi Kismanto sebesar 20 persen, Terdakwa I Zulkarnaen Apriliantony sebesar 30 persen, dan untuk Saudara Budi Arie Setiadi sebesar 50 persen dari keseluruhan website yang dijaga," ungkap jaksa, dikutip pada laman resmi kompas.com.


Lantas, siapa Budi Arie Setiadi yang merupakan Menkominfo pada era pemerintahan Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) itu? Berikut profil singkatnya.


Profil Budi Arie 

Budi Arie lahir di Jakarta pada 20 April 1969, yang merupakan lulusan S1 jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Indonesia (UI). Setelah itu, ia melanjutkan studi S2 jurusan Manajemen Pembangunan Sosial. Selama menjadi mahasiswa, Budi Arie pernah menjabat sebagai Presidium Senat Mahasiswa UI pada 1994-1995 dan menjabat ketua Badan Perwakilan Mahasiswa FISIP UI pada 1993-1994. Setelah lulus, ia sempat mendapat kepercayaan menjadi ketua Ikatan Alumni (ILUNI) UI periode 1998 sampai 2000. Selain itu dia juga pernah menjadi Dewan Penasihat ILUNI UI pada 2016 sampai 2019.


Gabung PDI-P dan Dirikan Projo Budi Arie kemudian masuk ke dunia politik dan memilih menjadi kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Ia pernah menjabat sebagai Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta periode 1998-2001. Karier politiknya di PDI-P terus menanjak setelah didapuk menjadi Ketua Badan Penelitian dan Pengembangan DPD PDI-P DKI Jakarta periode 2005 sampai 2010. 


Pada Agustus 2013, ia mendirikan Projo yang merupakan kelompok relawan terbesar yang mendukung Joko Widodo (Jokowi). Projo dinilai memainkan peran krusial dalam menggalang dukungan untuk pencalonan Jokowi sebagai presiden pada 2014-2019 dan 2019-2024. Hingga kini, ia menjabat sebagai Ketua Umum Projo.


Menteri era Jokowi dan Prabowo Pada Senin (17/7/2023), Jokowi yang saat itu menjabat sebagai presiden resmi melantik Budi Arie sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menggantikan Johnny G Plate. Budi Arie sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT). Johnny dicopot dari jabatan tersebut karena ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek pembangunan BTS.


Budi Arie pun menjadi Menkominfo hingga Jokowi mengakhiri kepemimpinannya sebagai presiden periode 2019-2024.


Selanjutnya pada era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, ia didapuk menjadi Menteri Koperasi. Posisi tersebut resmi diemban Budi Arie saat pengumuman Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Minggu (20/10/2024).*

×
Berita Terbaru Update